Langkah Menggapai Predikat Pribadi Terbaik

BEST,

not be asa

4 Langkah Menggapai Predikat Pribadi Terbaik
  1. Kenali Diri
  2. Terima Diri
  3. Kembangkan Diri
  4. Tingkatkan Diri1.

KENALI DIRI
  • Darimana saya berasal?
  • Untuk apa saya hidup di dunia?
  • Akan kemana saya setelah mati?
Hakikat Diri
  • Manusia Lahir = manusia diciptakan Allah SWT
  • Manusia Kehidupan Alam Semesta = Hidup ibadah kepada Allah SWT
  • Manusia Mati = manusia kembali pada Allah SWT
TERIMA DIRI
Pola Pikir
  • Berpikir Linier-parsial
  • Berpikir Sistematis
  • Berpikir Sistematis & Khusus (sesuai Islam)

Pola Pikir & Pola Sikap Islami
Bertindak Sistematis & Khusus (sesuai Islam)
Bertindak Sistematis
Bertindak Linier-parsial
Muslim Terbaik adalah
Muslim yang memiliki valensi
sampai mampu menyeru ke jalan Allah (dakwah),
Muslim yang beramal shalih,
Muslim yang bangga berjatidiri Islam,
Muslim yang mampu mempertanggungjawabkan dirinya
di hadapan Allah.
KEMBANGKAN DIRI
Tancapkan Motivasi Berbuat yang Kuat
Ingat "Piala-Pahala"
Berpikir untuk Melakukan yang Terbaik
Ingat "be your self"
Berbuat yang Terbaik
Ingat "be the best, not be asa"
Tawakkal
Ingat "insya Allah"

TINGKATKAN DIRI
Gali Potensi Diri
Ingat "Saya Bisa"
Dalami Ilmu
Ingat "Desa Orang-orang Pasrah"
Masuki Lingkungan yg Kondusif
Ingat "Nyamuk Lasbela"
Gagal, Jangan Khawatir ada Tabungan Energi
Ingat "HUHUtTE"

Berubahlah 1% Dalam Sehari
Hak Cipta hanyalah milik Allah, ianjurkan untuk disebarluaskan sebagai amal jariah

Berbakti Kepada Orangtua
O. Solihin E-mail:  sholihin@gmx.net Blog: http://osolihin.wordpress.com
Orangtua Menurut Islam
  • Adalah orang yang patut dimuliakan oleh anak-anak mereka.
  • Allah Swt. bahkan mengingatkan kaum Muslimin akan kewajiban berbakti kepada orangtua (Birrul Walidain). Ada 14 ayat dalam al-Quran yang membahas tentang berbakti kepada orangtua: al-Baqarah [83; 180; 215], an-Nisaa [36], al-An'aam [151], Ibrahim [41], al-Israa '[23], Maryam [14], an-Naml [19], al-'Ankabuut [8 ], Luqman [14], al-Ahqaf [15; 17], Nuh [28]
  • Rasulullah saw. juga mewanti-wanti kaum Muslimin untuk berbakti kepada kedua orangtua mereka. Sabda beliau: "(Dosa besar) adalah mempersekutukan Allah, durhaka pada kedua orang tua, membunuh manusia, dan bersaksi palsu." (HR Bukhari)
Birrul Walidain Itu ...
  • Menghormati, menyayangi, menghargai, dan merasa bangga dengan orangtua kita sendiri.
  • Tidak menyakiti hatinya, tidak membencinya, dan tidak merendahkanya.
  • Tetap menaruh rasa hormat, tetap menjaga hubungan silaturahmi, dan tetap sabar meski orangtua kita tidak sejalan pikir dan rasanya dengan kita.
Keutamaan Birrul Walidain
  • Insya Allah dimuliakan oleh Allah Swt. dalam hidupnya.
  • Insya Allah hidupnya berkah karena orangtuanya akan senantiasa mendoakannya. Sabda Rasulullah saw .: "" Tiga macam doa yang pasti terkabulkan; doa orang tua untuk anaknya, doa orang bepergian, dan doa orang yang teraniaya ". (Silsilah al-hadits ash-Shahihah, Imam al-Albani)

Konsekuensi Birrul Walidain
  • Ath-Tha'am (memberi nafkah atau makan)
  • Al-Malbas (memberi pakaian)
  • Al-maskan (memberi tempat berlindung)
  • Al-Himayyah (memberi perlindungan)
  • At-Tibaba (memberi pengobatan)
  • Ad-Dain (membayarkan hutangnya)
  • An-Nasab (garis keturunan-larangan menghina orangtuanya sendiri)
  • Al-janazah (sholat jenazah jika orangtuanya wafat)
  • Al-Wasiyyah (memenuhi wasiat orangtuanya)
  • Ad-Du'a (mendoakan kedua orangtuanya)

Jadikan Orangtua sebagai Sahabat
  • Jangan ada jarak di antara orangtua dan kita.
  • Pelajari kebiasaan orangtua kita.
  • Belajar mengalah demi mencapai 'kemenangan': tetap terjalin silaturahmi.
  • Berani jujur ​​untuk mengungkapkan keinginan kita.
  • nUpayakan untuk menyamakan persepsi.

Jika Berselisih dengan Orangtua
  • Sabar menghadapi orangtua.
  • Dahulukan keinginan orangtua (asal bukan hal prinsip dalam agama).
  • Jagalah bahasa tubuhmu saat berkomunikasi dengan orangtua.
  • Siapkan saran, bukan melulu permintaan.
  • Andai harus bicara, pastikan tidak kasar. Sampaikan dengan terang dan singkat.

Membahagiakan Orangtua
  • Hormati sepenuh hati. Jangan ada benci dan dendam sedikit pun.
  • Jangan pernah sakiti hati mereka.
  • Yakinkah bahwa kita sanggup menjadi baik dan bisa menjadi kebanggaan mereka.
  • Tampilkan kinerja yang nyata, bermanfaat, benar dan baik di hadapan orangtua.

Bangga Memiliki Orangtua
  • Perbesar peduli kita kepada orangtua kita.
  • Menjalin komunikasi yang sehat, benar, dan baik dengan orangtua.
  • Jangan terjebak opini negatif dari orang lain tentang orangtua dan keluarga kita sendiri.
  • Jalani dengan rileks dan diri kita merasa cair ketika kondisi orangtua atau keluarga kita belum ideal. Kita tetap menaruh empati dan simpati kepada orangtua kita.


Meraih Sukses Sejati

Apa itu Sukses
SUKSES Merupakan Suatu Perjalanan
bukan Tujuan
Kesuksesan adalah suatu perjalanan yang menciptakan nilai tambah untuk diri sendiri dan masyarakat sekitar dalam rangka menuju kehidupan bahagia di alam setelah dunia.
Kapal yang berlabuh di pelabuhan memang aman, Namun bukan itu tujuan dibuatnya kapal

Sukses itu mencakup ...
1. Keimanan yang kokoh
2. Keluarga yang bahagia
3. Tubuh yang sehat
4. Bisnis atau karier yang berhasil
5. Hubungan antarmanusia yang baik
6. Pertumbuhan dan perkembangan pribadi
7. Manajemen keuangan yang sukses
8. berporos pada jalan dakwah
9. Hidup yang dinikmati

Mengapa banyak orang gagal?
  1. Tidak ada tujuan hidup
  2. Tidak pernah mencatat tujuan
  3. Tidak bertanggung jawab atas tindakannya
  4. Banyak rencana tanpa tindakan
  5. Tidak yakin untuk sukses
  6. Malas
  7. Salah Berteman
  8. Manajemen waktu lemah
  9. Kurang pengembangan diri
  10. Tidak ada komitmen untuk sukses
  11. Kurangnya hubungan antar manusia
  12. Bodoh dan sombong

Ingat,
'kegagalan merencanakan = merencanakan kegagalan'


8 Prinsip Sukses:
  1. Masa lalu tidak = masa depan
  2. Tidak ada kegagalan, hanya ada keberhasilan
  3. Bertanggung jawab atas kehidupan
  4. Semua yang terjadi adalah yang terbaik
  5. Kalau saya mau, saya pasti bisa
  6. Tidak ada kesuksesan tanpa komitmen
  7. Orang yang sukses tidak pernah putus asa
  8. Tak ada yang abadi
Mereka yang 'berdaya juang'
Sylvester Stallone. Untuk memasarkan Rocky dia ditolak 1855 kali.
Thomas Alfa Edison dalam proses menciptakan bola lampu gagal 9999 kali. "Aku tidak gagal, aku berhasil membuktikan bahwa 9.999 jenis bahan mentah itu tidak bisa dipakai. Aku akan meneruskan percobaan ini sampai menemukan bahan yang cocok ".
Walt Disney mengajukan proposal "Disneyland" kepada bank-bank di Amerika Serikat ia ditolak sebanyak 302 kali.
Sebelum menemukan elemen radium, penelitian Marie Curie gagal sebanyak 48 kali. "Sesungguhnya perlu 100 tahun lagi untuk menemukan elemen ini, dan selama saya masih hidup saya tidak akan menghentikan penyelidikan ini".

Formula Menggapai Sukses sejati ...
Ss = (mo.duit) hh

Sukses sejati (Ss) adalah
Berfungsinya motivasi (mo), doa (d), usaha / ikhtiar (u / i) dan tawakkal (t) dalam kenyataan hidup manusia yang sesungguhnya (hh).

Ss = Val. To be
Sukses sejati (Ss) adalah
Perkalian antara valensi (val) dengan to be (to be)

6 Kiat Meniti Sukses
  1. Pahami Hakikat Diri
  2. Buang Believe yang Salah & kontraproduktif
  3. Tingkatkan valensi Diri, Tetapkan Arah & Tujuan
  4. Tancapkan Doa, Optimalkan Ikhtiar, Sertakan Tawakkal
  5. Masuklah dalam lingkungan yang kondusif
  6. Bila belum dapati sukses, ingat HUHUtTE


Kontrak kesepakatanTuliskan:
  1. Kekuatan saya adalah:
  2. Kelemahan yang harus segera saya ubah
  3. Karier atau bisnis yang paling menarik bagi saya
  4. Ilmu pengetahuan dan keahlian yang harus saya kuasai
  5. Seminar dan buku yang harus saya ikuti dan baca dalam enam bulan ini
  6. Orang-orang sukses yang harus saya kenali
  7. Misi saya
  8. Perubahan yang harus dilakukan sekarang
  9. Prinsip kesuksesan utama saya
  10. Komitmen sukses saya
Hak cipta @ hanya milik Allah Swt semata Dianjurkan untuk menyebarluaskannya sebagai amal jariyah


MANAJEMEN LAPANG DADA

MASALAH yg menguras energi
"Orang yg  bercampur dan bergaul  di tengah-tengah manusia dan bersabar terhadap  gangguan-gangguan  mereka, lebih baik dari orang yg tidak bergaul di tengah-tengah mereka dan tidak bersabar atas gangguan mereka" (Hadist)

Mengubah Paradigma
Kondisi apapun yg dihadapi bersifat netral, kita sendiri yg memberi label + atau -
  1. Merubah Paradigma
  2. Merubah Perilaku
  3. Merubah Hasil

Mengubah Paradigma
Paradigma lama
  • Dikritik
  • Dimarahi
  • Ditolak
Paradigma Baru
  • Diberi masukan
  • • Diperhatikan
  • Akan diberi yg lebih baik
Punya Masalah, Berbahagialah
Masalah berjasa membuat manusia lebih arif, lebih baik dan lebih sabar

Tipe manusia
  • Quitters
  • Campers
  • Clambers
Jangan pernah mengukur tinggi gunung sebelum Anda mencapai puncaknya. Karena begitu ada dipuncak, anda akan melihat betapa rendahnya gunung

Maafkan Saja
Ketidakmampuan memaafkan menggerogoti kebahagiaan:
  • menciptakan ketegangan
  • mempengaruhi sirkulasi darah
  • mempengaruhi sistem kekebalan tubuh
  • meningkatkan tekanan jantung
Kunci Memaafkan:
Memahami ketidak tahuan

Contoh: Kisah Rosulullah dan arab badui yg kencing di masjid

"Oleh karena itu maafkanlah mereka dan mohonkanlah ampun bagi mereka ... .. (QS Ali Imran: 159)

It s All Small Stuff
Masalah kecil dinggap masalah besar
  • menyita perhatian
  • menguras energi dan waktu produktif
  • membuat stress
"Tidak ada sesuatu apapun yg dapat menyakiti Anda tanpa ijin Anda sendiri"

Bersikap Zero Expectation
Kekecewaan seringkali timbul karena kita terlalu berharap / menuntut sesuatu pada orang lain
Bila Anda telah berbuat baik, memberi dsb, jangan berharap imbalan (ikhlas)

JANGAN SAMPAI DIMILIKI TARGET
Kita sering dikejar-kejar target, yg sebenarnya kita tentukan sendiri.
Kunci menyusun target:
  • dapat memiliki target, tapi jangan sampai "dimiliki" target
  • menyadari bahwa tercapai tidaknya target berada diluar kontrol kita, yg dapat dikontrol adalah usaha kita


Kita Bisa Memimpin

Menjadi Pemimpin Berkualitas
  1. Terbuka terhadap kritik
  2. Dapat menjadi panutan
  3. Memberikan kebebasan tapi bertanggung jawab
  4. Melibatkan orang lain
  5. Mampu menjadi motivator
  6. Menjadi problem solver

Karakter Pemimpin yang Perlu Dimiliki
  • Senantiasa semangat
  • Berani mengambil risiko
  • Pembelajar handal
  • Memiliki komitmen kuat
  • Mengerti dan paham manajemen
  • Kreatif dan inovatif
  • Tanggung jawab
  • Penuh perhatian
  • Ulet
  • Integritas
  • Fokus
  • Peka dan jeli
  • Optimisme
  • Menyukai perubahan

Tips Memimpin yang Efektif

Belajarlah bagaimana melontarkan pertanyaan dan gagasan untuk memberi masukan tim

Tidak takut menangani konflik dan siap mengatur tim

Menemukan kesepakatan
  • memastikan kriteria evaluasi telah terbentuk dan berjalan
  • memberikan waktu dan kesempatan yang memadai bagi tiap orang untuk berpartisipasi
  • anggota tim tidak terburu-buru menyerah demi menghindari konflik
  • konflik dapat diselesaikan dengan produktif
  • Mendorong partisipasi kelompok
  • Perlu memonitor dan memproses tim
  • Efektif menjalankan pertemuan-pertemuan yang efektif

Kepemimpinan adalah Pengaruh
  • Mampu menuntun
  • Bisa menata emosi
  • Bisa menjaga
  • Mau mengatur

Pemimpin adalah Mentor, Maka ...
  • Memiliki kematangan
  • Pembangun sejati
  • Memiliki rasa hormat kepada orang lain
  • Menjaga hal-hal yang rahasia
  • Memiliki rasa belas kasihan
  • Mampu merefleksikan pengalaman pribadi
  • Pengungkapan diri

Cara Efektif dalam Pendelegasian Tugas
  1. Menjelaskan tugas-tugas yang harus didelegasikan
  2. Menentukan dan memberikan batasan, tanggung jawab, hak, dan wewenang
  3. Memberikan target
  4. Menentukan cara atau model kontrol
  5. Menyiapkan orang yang akan diberi pendelegasian tugas
  6. Menaruh kepercayaan kepada yang diberi tugas
  7. Memberikan penghargaan
Membimbing bawahan
  1. Delegasikan tanggung jawab
  2. Jadilah pendengar yang baik
  3. Patuhi batas-batas peran kita
  4. Kenali pekerjaan yang dilakukan
  5. Kenali perlombaan yang ingin kita lakukan
  6. Gunakan peristiwa khusus
  7. Berikan kesempatan

Pemimpin dan bawahan sebaiknya sebagai "MITRA"
Sinergiskan segala kemampuan kita dengan bekerja secara tim untuk mencapai hasil terbaik
Mari Bekerja sesuai dengan hak, tanggung jawab, wewenang dan kemampuan kita masing-masing.

Izinkan Aku menikahimu

Menikah Itu ...
  • Menyelamatkan perasaan
  • Menyelamatkan pikiran
  • Menyelamatkan harga diri
  • Menyelamatkan kehormatan
  • Memperjelas nasab

لتسكنوا إليها وجعل بينكم مودة ورحمة إن في ذلك لآيات لقوم يتفكرون

"Dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya ialah Dia menciptakan untukmu istri-istri dari jenismu sendiri, supaya kamu cenderung dan merasa tenteram kepadanya, dan dijadikan-Nya di antaramu rasa kasih dan sayang. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda bagi kaum yang berpikir. "
(QS ar-Ruum [30]: 21)





Tujuan Pernikahan Menurut Islam
  • Memenuhi naluri untuk melanjutkan / melestarikan keturunan
  • Meningkatkan ibadah kepada Allah Swt
  • Menegakkan rumah tangga yang islami
  • Menyelamatkan akhlak
  • Mendapatkan keturunan yang shalih / shalihah

Bilakah Aku Jatuh Cinta
Rabbi ...
Aku minta izin
Bila suatu saat aku jatuh hati
Jangan biarkan cinta untuk-Mu berkurang
Hingga membuat lalai akan adanya Engkau

Rabbi ...
Aku punya pinta
Bila suatu saat aku jatuh cinta
Penuhilah hatiku dengan bilangan cinta-Mu
yang tak terbatas
Biar rasaku pada-Mu tetap utuh

Rabbi ...
Izinkan bila suatu saat aku jatuh hati
Pilihkan untukku seorang yang hatinya
penuh dengan kasih dan cinta-Mu
Dan membuatku makin menganggumi-Mu

Rabbi ...
Bila suatu saat aku jatuh hati
Pertemukanlah kami,
Jodohkanlah kami,
Satukanlah kami,
Berilah kami kesempatan untuk lebih
mendekati cinta-Mu,
Dalam suasana yang sakinah, mawaddah dan rahmah

Rabbi ...
Pintaku terakhir adalah seandainya kujatuh hati
Jangan pernah Kau palingkan wajah-Mu dariku
Anugerahkanlah aku cinta-Mu
Cinta yang tak pernah pupus oleh waktu
Izinkanlah aku untuk menemui kerinduan-Mu

Dari
Seorang Teman yang Tak Kutahu Namanya

From: "astari sekar ayu" astarisekar-ayu@plasa.com
Subject: Bilakah Aku Jatuh Cinta
Date: Tue, 31 Nov 2002 10:30:04 +0700
To:  majalah-permata@yahoogroups.com

Sebelum "Nekat" Menikah, bekali diri dengan ...
Jangan abaikan soal biaya
Poles mental supaya mantap
Tidak buta tentang ilmu seputar pernikahan
Komunikasikan dengan keluarga dan pihak terkait

Cinta dan Mencintai
Cinta berpijak pada perasaan sekaligus akal sehat
Cinta itu konstruktif
Cinta membutuhkan proses
Cinta tidak bertumpu pada daya tarik fisik
Cinta berani melakukan hal menyakitkan (demi yang dicintai)
Cinta tidak menguasai dan mengalah, tapi berbagi
Cinta memperhatikan kelanjutan hubungan
Cinta tidak buta, tapi menerima
Cinta tidak melenyapkan semua masalah

Membangun Keluarga "Samara": Sakinah, Mawaddah, dan Rahmah
• Saling percaya
• Saling peduli
• Saling menguatkan
• Saling mendukung
• Perhatian
• Menjalin komunikasi yang baik dan sehat
• Semua dilandasai dengan keimanan kepada Allah Swt.
ليتخذ أحدكم قلبا شاكرا ولسانا ذاكرا وزوجة مؤمنة تعين
أحدكم على أمر الآخرة
Hendaklah seseorang di antara kalian mengambil hati yang bersyukur, lisan yang penuh dzikir, dan isteri yang beriman yang menolong orang itu menggapai akhirat (HR. Ibnu Majah, no. 1846)
ألا أخبرك بخير ما يكنز المرء المرأة الصالحة إذا نظر
إليها سرته وإذا أمرها أطاعته وإذا غاب عنها حفظته
Maukah engkau aku beri tahu sesuatu yang (paling berguna) ditimbun oleh seseorang, wanita shalihah ketika ia (suami) memandangnya ia (istri) menjadi senang, ketika memerintahkannya ia pun mentaatinya, dan ketika itu tidak ada maka ia (istri) menjaganya (HR. Abu Daud, no. 1417)
Peran dari Orangtua dan Keluarga Besar
• Memberikan arahan dan bimbingan
• Mendukung jika itu adalah kebenaran
• Peduli tapi tidak mencampuri urusan
• Perhatian tapi tidak mengatur terlalu jauh
• Menyayangi, tetapi tidak memaksakan kehendak

• Mendoakan dan membantu sekuat kemampuan. Baik solusi berupa ide maupun materi
Sekadar saran sederhana ... ...
"Dahulu Anda adalah manusia bebas yang bisa pergi sesuka Anda. Tetapi sejak pagi ini, bila Anda belum juga pulang setelah larut malam, di rumah Anda ada seorang wanita yang tak bisa tidur karena mencemaskan Anda.
Kini, bila berhari-hari Anda tidak pulang tanpa berita, di kamar Anda ada seorang perempuan lembut yang akan membasahi bantalnya dengan linangan air mata. Dahulu, bila Anda mendapat mushibah, Anda hanya akan mendapatkan ucapan, "Turut berduka cita" dari sahabat-sahabat Anda.
Tapi kini, seorang istri akan bersedia mengorbankan apa saja agar Anda meraih kembali kebahagiaan Anda. Anda sekarang memiliki kekasih yang diciptakan Allah untuk berbagi suka dan duka dengan Anda "
[Fauzil 'Adhim, "Menuju Pernikahan Barakah"]

Komentar